Berbagai Faktor Penyebab Kandungan Lemah


DOKTERANAK.WEB.ID – Sebenarnya apa sih yang menyebabkan perempuan sering mengalami keguguran? Mungkin itu adalah pertanyaan yang sering dilontarkan oleh para kaum perempuan.

Biasanya, jika perempuan sering mengalami keguguran, itu pertanda bahwa perempuan itu memiliki kandungan yang lemah. Apa sih maksud dari kandungan lemah itu?


Berbagai Faktor Penyebab Kandungan Lemah

Menurut Dr. Med Damar Prasmusinto, SpOG, kandungan lemah adalah adanya gangguan pada leher rahim (serviks) yang disebut dengan inkompetensi serviks. Rata-rata setiap usia kehamilan 4 bulan, ibu tersebut akan mengalami keguguran.

 

Setiap perempuan atau calon ibu sudah pasti menginginkan bayinya terlahir dengan sehat dan sempurna. Berdasarkan sehataja.com, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan kandungan menjadi lemah.

Berbagai Faktor Penyebab Kandungan Lemah

Faktor – faktor penyebab kandungan menjadi lemah adalah antara lain:

  • Adanya kelainan kromosom yang ada pada tubuh sang ibu. Kelainan kromosom merupakan bawaan atau didapatkan dari keturunan. Kelainan kromosom bisa saja terjadi pada saat proses pembuahan berlangsung. Embrio yang seharusnya lahir dengan normal, pada akhirnya tidak bisa melakukan tugasnya dengan baik. Sehingga nantinya menyebabkan embrio tersebut menjadi cacat pada saat dikeluarkan oleh tubuh.
  • Adanya kelainan sistem hormonal dalam diri sang ibu. Biasanya hormon yang bertanggungjawab dalam mengakibatkan kandungan ibu menjadi lemah adalah Hormon Prolaktin. Kelebihan dan kekurangan hormon prolaktin akan menimbulkan dampak yang negatif, salah satunya adalah menurunnya sistem kekebalan tubuh dari sang ibu dan juga nantinya ibu akan menderita penyakit yang parah pada saat hamil.
  • Kelainan yang terjadi pada rahim sehingga memicu kandungan ibu lemah. Hal inilah yang paling umum terjadi, dan para ahli medis menyebut kelainan tersebut sebagai miom atau adanya tumor pada jaringan otot janin sang ibu. Tumor ini kemudian akan mengganggu pertumbuhan embrio dari sang bayi yang dilahirkan nanti. Keadaan kandungan yang mengalami pelemahan ini biasanya akan berlangsung hingga akhir dari trimester pertama. Keempat, besar kemungkinan adanya infeksi dari virus TORCH yang mengakibatkan kandungan ibu hamil menjadi lemah.

Oleh karena itu, ada baiknya perempuan lebih memperhatikan hal ini agar bisa melakukan pencegahan – pencegahan dengan memeriksakan diri lebih dini ke dokter. Memeriksakan kondisi kandungan merupakan hal yang wajar dilakukan walaupun belum memiliki masalah. Ini dilakukan agar bisa menghindari hal – hal yang tidak diinginkan.

Wanita Hamil Keguguran

Disamping itu, untuk lebih menghindari terjadinya keguguran karena kandungan lemah, ada baiknya kalau perempuan mengambil cuti hamil. Seperti yang kita tahu, performa kerja seseorang pada saat hamil memang berkurang dan melakukan pekerjaan di saat hamil dapat membahayakan janin yang dikandung

Selain itu, dengan banyak mengonsumsi makanan yang bergizi seperti yang mengandung banyak zat besi, asam folat, dan kalsium selama masa kehamilan terbukti dapat menghindarkan perempuan dari masalah lemah kandungan.

Dengan melakukan berbagai upaya, sudah sepantasnya perempuan Indonesia tidak lagi mengalami yang namanya kandungan lemah. Perempuan harus tahu tentang kesehatannya sendiri dan usahakan jangan takut untuk memeriksakan diri ke dokter. Melalui pemeriksaan yang rutin, maka akan memberikan solusi pencegahan dalam kandungan lemah.

Pemeriksaan yang dapat dilakukan ke dokter dapat berupa tes darah dari kedua orangtua untuk melihat kromosomnya atau bisa juga dengan melakukan pemeriksaan anticardiolipin (ACA).

Pemeriksaan ACA adalah pemeriksaan kekentalan darah, jika calon ibu terkena sindrom ACA, maka darahnya akan cepat mengental yang mengakibatkan aliran darah ke janin terhambat sehingga janin kekurangan zat gizi dan oksigen.

Kesimpulannya, perempuan harus mencegah segala sesuatu sebelum terlambat dan sudah sebaiknya seperti itu. Tidak perlu takut karena sesuai dengan pepatah, lebih baik mencegah daripada mengobati.

JANGAN LEWATKAN