Biasanya sembelit juga sering terjadi pada bayi Anda. Jika bayi Anda mengalaminya, pastinya Anda akan panik karena si bayi menangis terus saat buang air besar (BAB). Sembelit pada bayi bisa menyebabkan si bayi sakit perut.
Bayi sembelit adalah hal yang sering terjadi. Maka dari itu, Anda sebagai orang tua tidak perlu panik karena hal seperti ini sering terjadi, bukan berarti Anda harus bersantai-santai saja saat si kecil sembelit. Sebaiknya Anda mencari tahu penyebab si bayi sembelit agar bisa melakukan langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya.
Jika bayi Anda sembelit biasanya mereka tidak BAB dalam 2 hari karena bayi normal akan BAB 1 sampai 2 kali dalam sehari. Selain itu juga saat BAB feses atau tinjanya keras.
Ada beberapa faktor yang penyebab si bayi sembelit, yaitu:
Penyebab bayi sembelit dikarenakan kekurangan cairan atau kurang minum air putih. Bayi seharusnya cukup minum karena mereka akan mengeluarkan cairan lewat kencing dan keringat lebih banyak akibat metabolisme yang tinggi. Jika si bayi kekurangan cairan, biasanya tinjanya akan keras dan kurang lembap.
Penyebab kedua bayi sembelit adalah karena pengeluaran cairan secara berlebihan. Hal ini biasanya terjadi karena si bayi berada di lingkungan yang membuatnya mengeluarkan cairan secara berlebihan. Misalnya, lingkungan yang bersuhu panas sehingga si bayi banyak mengeluarkan keringat. Atau, si bayi berada di ruang yang ber-AC, meskipun berhawa dingin tetapi menyebabkan udara kering. Bila si bayi berada di lingkungan tersebut, tentunya buah hati Anda itu harus diberi banyak ASI atau minum.
Penyebab yang ketiga bayi sembelit disebabkan sisa pembuangan (residu) secara berlebihan. Misalnya, pembuangan protein dari nabati dan hewani. Bila si bayi mendapat makanan seperti ini, berilah mereka cairan yang lebih banyak. Jika si buah hati Anda sudah mendapat makanan padat pendamping ASI, beri juga buah-buahan, seperti pepaya dan pisang.
Memberikan vitamin yang mengandung mineral zat besi dapat menyebabkan feses atau tinja si bayi berbentuk bulat-bulat seperti kotoran kambing. Jika terjadi seperti ini, sebaiknya konsultasikan kepada dokter apakah pemberian vitamin ini bisa dihentikan atau dikurangi dosisnya.
Penyebab bayi sembelit yang terakhir adalah pemberian obat-obatan misalnya obat flu dan antibiotik. Ada baiknya jika Anda konsultasikan ke dokter untuk mengatasinya, karena dokter lebih mengerti efek pemberian obat ini dan bagaimana cara mengatasinya.
