Seperti yang Anda ketahui bahwa kulit bayi berbeda dengan kulit orang dewasa.
Kulit bayi masih sangat sensitif dan juga cukup lama untuk beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya setelah 9 bulan berada di dalam kandungan.
Maka dari itu, kulit bayi harus mendapat perawatan khusus agar tidak menimbulkan iritasi.
Langsung saja, berikut ini beberapa tips untuk merawat kulit bayi sensitif yang harus diperhatikan oleh para ibu.
Mandi Dengan Baby Oil
Jangan pernah memandikan bayi dengan air biasa, karena kulit bayi Anda masih sangat sensitif. Seperti yang dibahas sebelumnya kulit bayi tidak mudah untuk beradaptasi dengan air yang biasa digunakan oleh orang dewasa untuk mandi.
Jadi, sebaiknya air mandi untuk bayi, Anda bisa menambahkan beberapa tetes baby oil. Selain itu pastikan airnya tidak terlalu dingin atau panas. Tujuannya agar kulit bayi selalu halus dan lembab.
Jangan Pakai Sabun Anti Bakteri
Hindari menggunakan sabun yang berbahan antibakteri, karena sabun tersebut tidak cocok untuk kulit bayi Anda. Tujuannya agar kulit bayi Anda tidak mudah teriritasi.
Usahakan Kulit Bayi Kering Setelah Mandi
Setelah bayi Anda mandi, langsung keringkan dengan handuk. Tapi, pastikan seluruh bagian tubuh bayi Anda benar-benar kering. Bagian-bagian tubuh si bayi yang sering terlewatkan seperti siku, belakang lutut bayi, dan telinga.
Pakai Body Lotion
Untuk menjaga kelembaban kulit bayi, Anda bisa menggunakan body lotion. Jadi, setelah bayi Anda mandi selalu oleskan body lotion secara merata. Namun, body lotion yang Anda gunakan adalah body lotion khusus bayi.
Jangan Terlalu Sering Memandikan Bayi
Tips ini perlu Anda ingat dan berlaku saat suhu udara sangat dingin. Suhu udara yang sangat dingin bisa membuat kulit bayi Anda menjadi kering. Jadi, hindari memandikan bayi ketika cuaca sedang dingin.