Mengetahui keadaan suhu tubuh anak yang sedang meningkat tidak wajar atau yang biasa disebut demam, tentu sebagai orang tua akan menjadi resah dan kawatir. Sebab pasalnya demam memang biasanya menjadi pertanda bahwa si kecil sedang mendapatkan suatu masalah pada kesehatan.
Dengan anak mengalami gangguan kesehatan tentunya kekawatiran ibu juga seringkali meningkat, sebab si kecil yang mengalami demam apa umumnya akan menjadi sangat mudah rewel dan tidak mau turun dari gendongan sang ibu.
Membahas masalah demam pada anak, tentu kita juga harus mempelajari dan mengetahui apa saja jenis-jeins demam yang biasanya terjadi pada anak. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini kami akan memfokuskan untuk membahas macam-macam demam.
Jenis demam yang terjadi pada anak umumnya akan dibedakan menjadi 3 macam yang didasarkan pada akibat terjadinya. Apa saja? Berikut penjelasan selengkapnya:
3 Jenis Demam pada Anak
1. Demam yang diakibatkan oleh infeksi virus dan bakteri, adalah demam yang disebabkan oleh beberapa terjadinya gangguan kesehatan akibat munculnya virus dan bakteri. Contohnya flu, campak, demam berdarah, dan tifus. Pada demam jenis ini sering kali akan mengakibatkan terjadinya penaikan suhu yang cukup tinggi, yaitu dengan bisa mencapai 380 c.
2. Demam noninfeksi, adalah demam yang diakibatkan oleh penyakit yang tidak berasal dari infeksi virus dan bakteri. Contohnya demam karena penyakit kanker, rematik, dan tumor.
3. Demam fisiologis merupakan demam yang lebih ditimbulkan oleh faktor fisiologis seseorang. Contohnya dehidrasi dan suhu udara ekstrem yang terlalu panas.
Semoga bermanfaat.
